Senin, 04 Maret 2013

INFERTILITY PROGRAMME

Apa itu infertilitas?

Infertilitas (ketidaksuburan) merupakan kondisi ketidakmampuan pasangan untuk mendapatkan kehamilan setelah melakukan hubungan seksual secara teratur tanpa menggunakan kontrasepsi selama 1 tahun atau lebih, atau jika pada wanita berusia ≥ 35 tahun selama 6 bulan atau lebih.

 Bagaimana infertilitas bisa terjadi? 

Kehamilan bisa terjadi bila ada proses berikut: tubuh wanita melepaskan sel telur dari salah satu indung telur (proses ovulasi), sel telur itu akan berjalan melewati tuba falopi menuju uterus (rahim). Selama perjalanan menuju uterus tersebut harus ada sperma dari pria yang akan bergabung dengan sel telur (proses pembuahan). Sel telur yang telah dibuahi akan menempel ke bagian dalam uterus (proses implatansi). Terdapatnya gangguan atau masalah di salah satu proses di atas bisa mengakibatkan infertilitas.  

Apa penyebabnya? 

 Infertilitas bisa disebabkan oleh salah satu pasangan atau mungkin bahkan keduanya, dan masing-masing memiliki peluang yang sama besar sebagai penyebab infertilitas.

 

 Penyebab infertilitas pada pria, antara lain: 

• Kegagalan menghasilkan sperma berkualitas akibat cacat bawaan sejak lahir (genetik), kegagalan testis (buah zakar) untuk turun ke kantung buah pelir (scrotum) selama pubertas, infeksi berulang, atau penyakit pada masa pertumbuhan anak.
 • Gangguan pada pengeluaran sperma akibat adanya gangguan seksual seperti ejakulasi dini atau painful intercouse(dyspareunia); gangguan kesehatan seperti retograde ejaculation; penyakit genetik tertentu seperti cystic fibrosis; atau gangguan struktural seperti penyumbatan pada saluran sperma (epididymis).
• Faktor gaya hidup dan lingkungan seperti pola makan, obesitas, polusi udara (paparan zat beracun), kebiasaan minum alkohol dan merokok, mengkonsumsi obat-obatan tertentu, pekerjaan yang mengharuskan duduk berjam-jam dan bersinggungan dengan radiasi tinggi, serta kebiasaan memangku laptop.
 • Gangguan yang terkait dengan kanker dan pengobatannya seperti radiasi dan kemoterapi.
 • Faktor usia, pria berusia ≥ 40 tahun kurang subur dibandingkan dengan pria yang lebih muda.

Penyebab infertilitas pada wanita, antara lain: 

• Kerusakan atau penyumbatan tuba falopi biasanya akibat adanya inflamasi di tuba falopi (salpingitis) yang penyebab utamanya yaitu infeksi penyakit menular seksual (Chlamydia).
 • Endometriosis terjadi ketika jaringan rahim tertanam dan tumbuh di luar rahim, sehingga bisa mempengaruhi fungsi sperma, sel telur dan indung telur, uterus, dan tuba falopi.
 • Gangguan ovulasi akibat cedera, tumor, aktivitas yang berlebihan, berat badan kurang, atau pemakaian obat-obatan tertentu.
 • Peningkatan prolaktin (hyperprolactinemia)
 • Polycystic ovary syndrome (PCOS) merupakan suatu kondisi di mana tubuh menghasilkan terlalu banyak hormon androgen, dan dikaitkan dengan resistensi insulin dan obesitas.
 • Menoupase dini yaitu suatu kondisi berhentinya menstruasi dan penipisan folikel ovarium dini sebelum usia 40 tahun. Meski penyebanya sering tidak diketahui, namun kondisi tertentu berhubungan dengan menopause dini, seperti penyakit sistem imun, pengobatan radiasi dan kemoterapi, dan merokok.
 • Penyebab lainnya: pemakaian obat-obatan tertentu, gangguan tiroid (hipertiroid, hipotiroid), kanker dan pengobatannya, atau gangguan kesehatan lainnya yang terkait dengan keterlambatan pubertas atau amenorrhea seperti Cushing’s disease, sickle cell disease, penyakit ginjal dan diabetes.

Selain itu beberapa faktor risiko bisa meningkatkan infertilitas pada pria dan wanita, seperti: usia, kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol, kelebihan atau kekurangan berat badan, dan aktivitas yang berlebihan.

Pengobatan yang dilakukan Diklinik kami pengobatan yang dilakukan adalah tindakan akupunktur infertilitas terutama untuk pihak istri.

Cara bekerjanya Akupuntur pada organ reproduksi wanita adalah:
1. Melancarkan aliran Qi Xue pada organ reproduksi
2. Merangsang ovulasi dengan memperbaiki fungsi sumbu kelenjar hipotalamus-hipofisi dan ovarium.
3. Memperbaiki siklus menstruasi dengan meningkatkan sirkulasi darah rahim
4. Memperbaiki ketidak seimbangan hormonal
5. Memperbaiki kualitas dan kuantitas lendir serviks
6. Menambah gairah/libido
7. Akhirnya, mempersiapkan rahim sehingga layak untuk janin tumbuh

 Selain itu akan diajarkan bagaimana menghitung masa subur dan cara memperbesar peluang terjadinya kehamilan

dr. Ny. Sri Herdini, M.Kes (Akupunkturis)
Hari praktek :Senin s/d Jumat pukul 09.00 – 12.00 WIB
Zahra Clinic of Acupuncture, Jl. Bendungan Hilir 3 no. 1 Jakarta Pusat 10210 (Sebelah Seven Eleven Benhil)
Info lebih lanjut dan pendaftaran hubungi 081807113605
Biaya Rp 150.000,-

Bagi Anda yang berminat Infertility Acupuncture, dimohon untuk:
1. Memakai baju longgar yang mudah dibuka.
2. Datang 1-2 jam setelah makan
3. Membawa celana longgar (celana boxing). Bila tidak ada dapat membawa kain atau sarung

0 komentar:

Posting Komentar